beautynesia blogbeautynesia

Wednesday, December 19, 2018

Ciracle Vitamin Source C-20 Serum dan Pimple Solution Pink Powder Review

Hai semua~! karena satu dan lain hal, sepertinya sudah cukup lama aku gak posting review di blog ku ini. Kali ini, untuk mengawali kembalinya aku dari hibernasi yang cukup panjang (ngomong apa sih lu), aku membawakan review dari salah satu brand Korea yaitu Ciracle.

Belum lama ini, Clozette Indonesia mengirimkanku dua produk dari Ciracle, yaitu Vitamin Source C-20 Serum dan Pimple Solution Red Spot Pink Powder. Berhubung wajahku memang lagi butuh penanganan khusus, tentu saja aku senang sekali diberikan kesempatan untuk mereview produk ini.

Seperti yang sudah kuungkapkan di awal, Ciracle ini adalah brand asal Korea yang mulai mengjangkau pasar Indonesia. Produk-produk dari Ciracle terfokus pada dermatologist skincare, menawarkan skincare untuk yang memiliki masalah jerawat. Produk dari Ciracle sendiri sudah teruji secara klinis dengan tim dermatologist dan lab yang sudah berpengalaman dalam skincare selama puluhan tahun. Selain ini, Ciracle juga sudah diakui oleh COTDE, salah satu pencetus penggunaan skincare berbasis Vitamin C di dunia. Ciracle sendiri mengusung tagline 'Ciracle Means Miracle'. Sounds pretty, uh?


Gambar di atas adalah dua produk yang kudapat dari Ciracle. Untuk Red Spot Pink Powder, seharusnya cairan dan Pink Powdernya sendiri terpisah, namun karena pengaruh 'terkocok' selama di ekspedisi, kondisinya jadi agak tercampur. Walaupun begitu, pink powder nya sendiri akan turun kebawah, kok setelah beberapa lama. Tulisan depan dari dus kemasan dan botolnya berbahasa Inggris, which good for me karena tulisan belakangnya sudah full berbahasa Korea. Tapi, teman-teman tidak perlu khawatir karena Ciracle memberikan brosur berbahasan Indonesia juga.


Ciracle Vitamin Source C-20 adalah serum multifungsi untuk anti-aging, brightening, repairing, dan rejuvenating. Ciracle Vitamin Source C-20 ini bermanfaat untuk mencerahkan kulit kusam, menangkal radikal bebas, mengurangi noda hitam dan kemerahan pada kulit, memicu produksi kolagen dala kulit, dan mengontrol pori-pori agar tidak muncul komedo. Sebelumnya aku belum pernah berani mencoba serum Vitamin C, kenapa? karena menurutku untuk menggunakan serum Vitamin C ini susah-susah gampang. Apalagi aku paling gak tahan kalau pakai sunscreen di dalam ruangan (jangan ditiru !) Tapi, setelah menggunakan Vitamin Source C-20 Serum dari Ciracle ini, sepertinya aku akan mulai menggunakan Serum Vitamin C dalam jangka panjang.


Ini tekstur cairannya. Cairannya berwarna kuning-orange cerah. Kalau warnanya sudah gelap atau bahkan kecoklatan, artinya vitamin c di dalamnya sudah teroksidasi. So, hati-hati dan perhatikan penyimpanannya ya, guys. Aku pribadi menganjurkan untuk menyimpannya dalam kulkas atau ruangan yang suhu nya cukup rendah, supaya isinya tetap terjaga. Yang aku suka adalah, Vitamin C ini gak lengket seperti serum-serum kebanyakan. Kalau di aplikasikan ke wajah, serum ini akan cepat meresap. Untuk yang wajahnya merah-merah atau berjerawat mungkin akan merasakan sensasi 'tingling' yang menurutku sih gak mengganggu.


Ciracle Red Spot Pink Powder merupakan spot treatment yang cepat dan efektif untuk mengeringkan jerawat meradang dalam semalam. Red Spot Pink Powder ini juga dapat meminimalisir iritasi dan bekas jerawat yang bisa ditimbulkan. Cairan yang ada didalamnya merupakan kombinasi dari BHA dan AHA sedangkan pink powder yang ada di bawahnya terbuat dari calamine, sulfur, dan abu volkanik. Red Spot Pink Powder ini biasanya digunakan dalam tahap terakhir skincare, dan kugunakan pada malam hari. Because... well... you don't want to go to the office with full of 'dots', right? Yang mengejutkan adalah, It works so well dan benar-benar mengeringkan jerawat merahku yang mateng-mateng keesokan harinya. Walaupun bump nya memang belum hilang, tapi setelah pakai ini dua atau tiga hari juga akan hilang.

Oh, ya. pengaplikasian dari Ciracle Red Spot Pink Powder ini harus menggunakan cotton bud, ya. Caranya, kalian celupkan cotton bud nya sampai ke dasar, sampai pink powdernya nempel di cotton bud, lalu oleskan saja ke bagian wajah kalian yang berjerawat.

Aku combine kedua produk ini dan kumasukkan dalam langkah-langkah skincare ku di malam hari. Hasilnya memuaskan, dan untuk saat ini aku tinggal menghilangkan bekas-bekas jerawat hitam akibat tanganku yang suka iseng banget mencetin jerawat-jerawat matang (jangan ditiru, please).

Aku sangat merekomendasikan produk ini untuk kalian yang memiliki masalah dengan jerawat, kulit kusam, noda hitam, dan noda kemerahan pada kulit wajah. 

Kalian bisa mendapatkan dan membeli produk-produk ini di
Instagram:
Shopee:

Jangan lupa juga kunjungi Clozette ID di:
Website:
Instagram:

Sunday, April 29, 2018

ZAP Beauty Loose Powder Review

Hai~! lama ga update, kali ini aku berkesempatan untuk mengulas produk terbaru dari ZAP Beauty yaitu ZAP Loose Powder Healthy Glow dan ZAP Sheer Loose Powder. Sebenarnya, kedua produk ini sama, yaitu merupakan loose powder terbaru keluaran ZAP Beauty.


Paket dari ZAP Beauty dan Clozette ID ini berisi 2 buah ZAP Beauty Loose Powder, sebuah Pouch cantik dan sebuah voucher sebesar IDR 250.000 (yayy!). Aku memilih shade 003 Natural Beige untuk Healthy Glow Loose Powder, sedangkan yang satu lagi tentunya Translucent. So, langsung aja kita masuk ke pendapatku mengenai ZAP Beauty Loose Powder ini.


ZAP Beauty Loose Powder ini bisa kalian dapatkan seharga IDR 200.000 satunya. Isi dalamnya 12g, menurutku cukup banyak. Satu hal yang aku suka dari kemasannya begitu aku membuka paket milikku adalah: What a simple but beautiful packaging! Yes, kemasannya simpel, wadahnya sturdy menurutku dan cantik. Sepertinya sama dengan produk-produk ZAP Beauty lainnya, memang kemasannya gak perlu neko-neko tapi rapih dan manis.


Untuk produknya yang seri Healthy Glow, ZAP menyediakan beberapa pilihan warna atau shade disertai dengan color chart yang disediakan diatas agar kita lebih mudah memilih warna apa yang cocok atau dapat kita pilih dan sesuai dengan warna kulit kita.


Ini adalah isi dalamnya. kalian bisa lihat aplikatornya, memang sama seperti aplikator loose powder kebanyakan, dan dia ada semacam 'pemisah' di tengahnya.


Ini adalah bentuk dan isi dalam ZAP Beauty Loose Powder setelah 'pemisah' yang ada ditengah dibuka. Lebih baik sih sebenarnya jangan di buka. Berhubung ini loose powder kan ya... berceceran, bok.


Sheer Loose Powder atau loose powder yang translucent ini warnanya putih, memang untuk setting powder aja sih aku kalau mau simpel. Terkadang aku juga mengaplikasikan ini kalau wajahku berminyak. Untuk touch up dan blotting powder sih ini oke menurutku. Mau di aplikasikan sesering apapun gak perlu takut jadi keliatan ketebelan atau gimana.


Ini Healthy Glow Loose Powder yang natural beige. Aku gak tahu apakah kameraku menangkap partikel-partikel glitter yang ada di dalam bedak ini. Tapi, sesuai namanya, healthy glow, bedak ini punya partikel glitter yang kalau dipakai ke wajah akan membuat wajah kita keliatan glowing tanpa harus terlihat 'berminyak' mungkin itu tujuannya. Buat kalian yang suka shimmer shimmer sepertiku, wah, ini surga banget XD


By the way disini aku tambahkan foto-goto keterangan dan ingredients dari ZAP Beauty Loose Powder, in case kalian penasaran apa sih isi dari produk ini.


Aku sengaja aplikasikan di tangan biar lebih terlihat jelas perbedaan warnanya. Keduanya menurutku ringan dan enak sekali kalau dipakai di wajah. Tapi, untuk sehari-hari pergi kerja aku lebih memilih untuk memakai yang translucent. Untuk coverage, actually you don't need to expect too much from loose powders, right? Pastinya akan tetap sheer di wajah.

Untuk kalian yang penasaran dengan perawatan dari ZAP Clinic dan produk-produk milik ZAP Beauty, bisa langsung berkunjung ke
Website:
Instagram:

Jangan lupa juga kunjungi Clozette ID di:
Website:
Instagram:

Monday, February 12, 2018

Emina City Chic CC Cake Review

Hai! Di postingan kali ini aku berkolaborasi dengan Komunitas Beauty Bloggger dan Vlogger untuk membahas bedak padat favorit. Pedak padatku selama ini adalah Emina City Chic CC Cake. Entah pakai BB Cream apapun, CC Cream apapun, foundation apapun, pasti aku selalu pakai Emina City Chic CC Cake ini.

Emina City Chic CC Cake ini, menurut penjelasan dari Emina nya sendiri merupakan perpaduan bedak, CC Cream, dan Apricot oil untuk kulit lembab, halus, dan natural.

Ini adalah packaging dari Emina CC Cake. Karena ini sudah di repurchase berkali-kali, dusnya sudah entah dimana. Sekali beli langsung buang dus :') Dari sini kalian bisa lihat bahwa dari segi packaging, Emina City Chic CC Cake ini sebenarnya simpel sekali. Casenya plastik, cukup sturdy, namun mungkin karena sasaran penjualannya remaja, maka dibuat sesimpel dan seringan mungkin.

Aku beli shade Peach. Well... warna kulitku cendrung NC-20 sih... jadi pilih warna ini. Tenang saja, Emina City Chic CC Cake ini punya cukup banyak shade kok. Dari yang paling terang sampai yang paling gelap.

Ini isi dalamnya, kalian bisa lihat punyaku sudah hit the pan :') hiksss sudah harus beli baru. Didalamnya ada cermin yang cukup berguna, secara kalau bedakkan memang butuh cermin, kan? Bisa belepotan kalau gak ngaca XD

Di bagian bawah ada sponge nya. Sebenarnya sponge nya sudah kuganti, karena pas dapet agak bau gak enak gitu entah kenapa. Mungkin kecolongan mungkin memang baunya begitu, entahlah. By the waaaayy.. aku suka, sih sama bedak yang packagingnya terbagi seperti ini. Menurutku jadi jauh-jauh lebih higienis dari pada sponge nya dijadikan satu dengan isi bedaknya.

Aku aplikasikan di tangan, mohon maaf :') karena wajah ini sedang breakout akibat salah pakai skincare (coba-coba sih, gue bandel -___-), jadi masih menghindar dari makeup. Dsiclaimer: Warna tanganku berbeda dengan warna kulit wajah, agak lebih gelap. Fokus ke coverage aja ya, kebetulan tanganku lagi kebaret-baret entah kenapa. Setelah kucoba tutup dengan Emina City Chic CC Cake, hasil coveragenya cukup baik menurutku, masih termasuk dalam light-medium. Ketahanan? Selama ini sih aku selalu re-apply saat jam 1 setelah selesai makan siang. Teksturnya juga gampang diratakan dan gak patchy.

Ini bedak padat favoritku. I'm sure you all have your own favorite compact powder, right? Seperti teman saya, METRINA yang tentunya memiliki bedak padat favoritnya sendiri. Kalian bisa share bedak padat favorit kalian di kolom komentar, ya! 

Saturday, January 20, 2018

Tarte Make Believe In Yourself Eye & Cheek Palette Review

Hai, kali ni aku mau mereview palette yang saat ini menjadi favoritku, Tarte Make Believe In Yourself Eye & Cheek Palette.

Nuansa packagingnya cantik, campuran warna pink, biru, ungu yang membentuk kolase-kolase. Warna palette dan dusnya dibuat senada. Packaging Tarte Make Believe in Yourself Eye & Cheek Palette ini juga sturdy banget, kuat, dan bukan cuma sekedar plastik berwarna gold. Bahannya cukup berat dan memang terasa kokoh (ini gimana jelasinnya, ya? 😂)

Ini adalah bagian belakang dari box Tarte Make Believe In Yourself Eye & Cheek Palette yang berisi ingredients masing-masing shade eyeshadownya. Produk ini di klaim tidak menggunakan paraben, mineral oil, phthalates, triclosan, dan sodium lauryl sulfate. Selain itu tertulis juga bahwa produk ini 'dermatologist tested'.

Palette ini memiliki 10 warna eyeshadow dan 1 highlighter di tengah berwarna putih. Eyeshadownya semua shimmery, hanya ada satu warna yang matte yaitu "Myth". Buat kalian yang 'banci bling-bling' alias suka banget sama warna-warna shimmery sepertiku, kalian pasti akan senang sekali dengan warna palette ini. Seperti yang kalian lihat, palette ini tidak dilengkapi dengan brush, it's okay actually because I usually use my own brush, tho.
Shade eyeshadownya ada:
→ Magic
→ Wings
→ Marvel
→ Trance
→ Fairy
→ Mystic
→ Dream
→ Crystal
→ Pixie
→ Myth (yang Myth ini matte sendiri, btw)
→ 1 Highlighter berwarna putih di tengah.

Texture eyeshadow dan highlighter ini gak chalky sama sekali, fallout nya hampir tidak ada, dan tahan lama tanpa perlu takut creasing. Di swatch yang kuberikan, aku hanya sekali oles dengan menggunakan jadi untuk masing-masing warnanya dan memakai Viva Eyebase Gel. Actually, tanpa harus memakai base pun warnanya juga sudah sangat pigmented. Untuk pengaplikasiannya sih sebaiknya menggunakan brush yang jungnya pipih atau bisa juga menggunakan tangan, jangan yang fluffy-fluffy tebal gitu. Tujuannya agar warna eyeshadownya yang shimmery ini lebih nempel dan lebih terlihat 'gonjreng' di mata.

Eyeshadow ini bisa didapat secara online di olshop-olshop yang melayani jastip-jastip ke Sephora luar negeri, atau ke olshop yang memang menjual produk-produk makeup import. Namun tentunya perlu diperhatikan secara baik-baik kredibilitas olshop tersebut, apakah sudah terkenal menjual barang original atau tidak. Kenapa? Karena ternyata beberapa produk Tarte sudah ada KW nya. Untuk kalian yang nanya bisa beli di counter apa tidak, sayangnya brand Tarte ini belum masuk ke counter Sephora Indonesia. Jadi ya untuk sekarang harus beli online dulu. Sephora Indonesia, if you read this, please, bring Tarte to Indonesia.

Kisaran harga Tarte Make Believe In Yourself Eye & Cheek Palette ini kurang lebih Rp. 500.000 sampai Rp. 650.000 rupiah tergantung kebijakan harga masing-masing olshop. Kalau misalnya kalian ikut jastip-jastip pas si Tarte ini lagi diskon ya bisa dapat harga bawahnya.

Overall, I really love this palette. Kalau ada budget lebih lagi atau kalau Tarte kebetulan diskon lagi, I will surely buy the other palette. Kenapa? karena walaupun agak pricey tapi kualitasnya memang bagus dan worth it.

Rate
5/5
Jarang kan ya aku ngasih rate sempurna gini? XD

Saturday, January 6, 2018

Callista Skincare Brightening Series Review

Belakangan ini aku lagi gencar banget untuk mencari brightening skincare untuk kulitku. Bukan, bukan untuk mencerahkan wajahku, karena basic wajahku ya memang sudah cerah, tapi untuk menghilangkan flek-flek hitam dan noda bekas jerawat yang sangat mengganggu. Sayang sekali aku masih berat meninggalkan skincare lamaku yang sudah banyak membantu kulitku yang sangat acne prone, oily, dan sensitif. Salah pakai sedikit, siap siap jerawat batu atau jerawat besar disertai 'mata' bermunculan. So, sejujurnya aku masih agak maju-mundur apakah aku harus mencoba skincare yang baru dan siap-siap uji coba lagi.

Untungnya, Clozette Indonesia memberikan aku kesempatan untuk mencoba rangkaian perawatan wajah milik Callista Skincare. Keraguanku sebelumnya untuk mencoba brightening skincare menghilang dan akhirnya aku mantap untuk mencoba Brightening Series milik Callista Skincare ini. Sebelumnya mungkin kalian masih asing dengan merk Callista Skincare. So let me give you a little explanation about Callista Skincare.

Callista Skincare, menurut websitenya sendiri adalah perawatan kulit yang mempunyai sarana konsultasi online dengan menganalisa masalah kulit yang juga secara online sehingga kita bisa langsung mendapatkan rekomendasi produk yang tepat sesuai kondisi kulit dan masalah kulit yang kita alami sehingga ini sangat membantu orang-orang yang memiliki keterbatasan akses serta waktu untuk ke klinik kecantikan kulit. Tanpa harus datang ke kliniknya, kita bisa langsung melakukan analisa kulit di https://skinanalysis.callista.co.id/.

Sebelum mendapatkan paket perawatan inipun aku diharuskan untuk menjawab beberapa pertanyaan dari Clozette dan Callista untuk kemudian dipertimbangkan apakah jenis kulitku dapat memakai brightening series milik Callista Skicare ini. Secara total aku mendapatkan 7 produk dari Callista Skincare: Cleansing Milk, Beauty Med Soap (Facial Wash), Face Tonic, Sunscreen Oil Free, Sunscreen Oily, Skin Brightening Cream, dan Serum White Concentrate.

Paket dari Callista Skincare datang dengan box cantik berwarna broken white yang agak shimmery (di dalam foto aku sertakan tutup box nya). I love the packaging karena terlihat cantik dan professional tanpa desain yang aneh-aneh dan tetap mencirikan bahwa produk ini merupakan produk dari klinik kecantikan. Overall, produk brightening series yang aku dapat memiliki kemasan bernuansa putih dan hijau. I've tried these products for 3 weeks, dan aku akan coba menjabarkan produk-produk yang aku dapat beserta reviewnya satu persatu.

✩ Cleansing Milk

Untuk kalian yang sudah mengenalku pasti tahu banget kalau aku sebelumnya tidak menyukai produk pembersih berupa cleansing milk. Menurutku rasanya gak enak untuk membersihkan wajah dengan menggunakan cleansing milk karena terlalu thick dan greasy buat aku. Dulu sempat mencoba produk Viva milik mamaku, namun apa daya wajahku ini sama sekali gak cocok dengan milk cleanser milik Viva. Hasilnya, wajahku jauh lebih berminyak seharian itu padahal sudah cuci muka dengan facial wash. Akupun memutuskan untuk tidak akan memakai milk cleanser sebagai pembersih wajah sebelum facial wash. Tapi ternyata, aku harus menarik kembali kata-kataku tersebut. Cleansing Milk milik Callista Skincare ini ternyata enak banget. Teksturnya memang agak thick sama seperti milk cleanser pada umumnya, tapi dia sama sekali tidak berminyak dan rasanya seperti memakai pelembab yang diusap dengan kapas. Langsung terasa bersih dan gak ada greasiness di wajah sama sekali.


Kandungan yang ada dalam Cleansing Milk ini adalah:
Aqua, Isohexadecane, Propylene Glycol, Cetearyl Alcohol, PEG-20 Stereate, Ceteareth-20, Glyceryl Stereate SE, Tocopheryl Acetate, Methyl Paraben, Propylparaben, Allatoin, BHT, Imidazolidinyl Urea.

Setiap pulang kerja atau setiap bangun pagi langkah pertama yang aku lakukan adalah dengan mengusapkan cleansing milk ini. Daya angkatnya terhadap kotoran cukup baik, biasanya aku menggunakan 1-2 kapas untuk membersihkan wajahku apabila tidak menggunakan makeup atau baru bangun tidur, dan menggunakan 2-3 kapas untuk membersihkan wajahku yang menggunakan makeup ringan. Setelah menggunakan ini, aku biasanya langsung mandi atau mencuci muka dengan menggunakan Beauty Med Soap. Cleansing Milk ini bisa kalian dapatkan dengan harga Rp. 45.000 untuk ukuran netto 115ml.

✩ Beauty Med Soap

Facial wash satu ini ternyata mampu menjadi facial wash favoritku saat ini. Beauty Med Soap milik Callista Skincare sangat gentle di kulit dan tidak membuat kulit menjadi kering setelah menggunakannya. Beauty Med Soap ini juga tidak membuat kulit menjadi berminyak sehingga cocok dipakai untuk kulitku yang oily.

Kandungan yang ada dalam Beauty Med Soap ini adalah:
Aqua, Sodium Laureth Sulfate, Cocamidopropyl Betaine, Cocamide DEA, Sodium Chloride, Methylparaben, Citric Acid, Disodium EDTA

Warna sabunnya bening, dan biasanya aku pakai pas sejumlah yang aku taruh di tangan dalam foto diatas. Gak perlu pakai banyak, secukupnya saja dan bisa untuk seluruh wajah dan leher. Beauty Med Soap ini bisa kalian dapatkan dengan harga Rp. 45.000 untuk ukuran netto 115ml

✩ Face Tonic

Face Tonic milik Callista Skincare ini wangi alkoholnya kencang sekali sebenarnya. Sekali dituang ke kapas, wanginya seperti wangi yang 'bersih' banget khas alkohol. Awalnya sempat mikir ulang buat pake face tonic ini atau tidak berhubung kulitku cukup sensitif. Tapi akhirnya tetap kupakai juga.

Berikut kandungan yang ada di dalam Face Tonic tersebut:
Aqua, Alcohol, Propylene Glycol, Polysorbate 80, Methylparaben, Tocopheryl Acetate, Allantoin, Chamomilla Recutita Flower Extract, Cl 16255

See? Alkohol ada di urutan nomor 2. So... buat kalian yang menghindari alkohol... mungkin akan berpikir ulang untuk memakai produk ini. Tapiii... yang unik adalah face tonic ini memiliki kandungan Allantoin yang berguna sebagai bahan pelembab untuk mengatasi dan menghindari kulit kering, kasar, bersisik, dan kulit yang gatal (sumber: https://www.webmd.com/drugs/2/drug-20247/allantoin-topical/details) Selain itu, ada lagi Chamomilla Recutita Flower Extract yang berguna sebagai anti alergi, anti inflamasi, melembutkan kulit, serta kaya akan vitamin B- complex. (sumber: http://vineveracosmetics.com/2014/10/05/ingredient-spotlight-chamomilla-recutita-flower-extract/Walaupun dua kandungan ini letaknya agak di akhir-akhir which is sebenarnya mungkin persenannya tidak terlalu banyak, namun aku rasa ini yang membantu kulit tidak menjadi kering setelah memakai Face Tonic ini.

Face Tonic ini berwarna Hijau-Biru (I would say this as Aqua Blue since it's exactly SHINee's color). Yang aku gak suka adalah ketika produknya sedikit tumpah atau membasahi pinggiran-pinggiran botol, entah kenapa pinggiran botolnya jadi ikut berwarna biru disertai sisa-sisa produk yang mengering. Agak jadi parno sih... well... maybe can give me more explanation about this thing? Tapi overall gak ada masalah sih... Harga Face Tonic ini adalah Rp. 45.000 untuk ukuran netto 115ml.

✩ Sunscreen Oil Free

Untuk kalian yang memang biasanya menerapkan CTMP sepertiku pasti paham banget mengenai pentingnya sunscreen. Callista Skincare memberikanku 2 jenis sunscreen yaitu Sunscreen Oil Free dan Sunscreen Oily.

Sunscreen Oily Free ini memiliki kandungan:
Aqua, Propylene Glycol, Glyceryl Stereate, Titanium Dioxide, Aluminum Hydroxide, Phenylbenzimidazole Sulfonic Acid, Benzophenone-3, Aminomethyl Propanol, Tocopheryl Acetate, Polysorbate 80, Methylparaben, Propylparaben, Disodium EDTA, BHT, Imidazolidinyl Urea

Tekstur sunscreen ini menurutku enak banget, produk ini mudah menyerap ke kulit tanpa meninggalkan kesan berminyak di wajah, seperti namanya. Sunscreen Oil Free ini memang diperuntukkan untuk wajah yang berminyak. Dan yes, menurutku sunscreen ini cukup menjaga wajahku dari sinar matahari tanpa membuat wajahku menjadi kilang minyak.

Sayangnya aku sama sekali tidak tahu berapa jumlah SPF yang terdapat di sunscreen ini. Sebagai pemakai, tentunya aku mengharapkan jumlah SPF yang cukup untuk melindungi kulit. I hope Callista Skincare would add more information to this products. Sunscreen Oil Free ini bisa didapatkan dengan harga Rp. 55.000  untuk ukuran netto 12.5g.

✩ Sunscreen Oily

Berbeda dengan Sunscreen Oil Free, Sunscreen Oily merupakan sunscreen untuk wajah yang kering. Entah kenapa aku merasa seharusnya ditulis 'Sunscreen For Dry Skin'. Callista Skincare, would you mind to change it? Karena aku merasa seharusnya namanya mencerminkan untuk apa sunscreen ini. Bagi orang awam, mungkin akan bingung. Untungnya aku memang sudah dilengkapi brief explanationnya. Jadi memang sudah tahu dari awal hehe~

Sunscreen Oily memiliki kandungan yang lebih banyak dibandingkan Sunscreen Oil Free:
Awua, C12-15 Alkyl Benzoate, Glyceryl Stereate SE, Ethylhexyl Methoxycinnamate, Tricontanyl PVP, Cetyl Alcool Titanium Dioxide, Aluminum Hidroxide, Lanolin, Caprylic/Capic Triglyceride, Benzophenone-1, Cetearyl Alcohol, PEG-20 Stereate, Stearic Acid, Tocopheryl Acetate, Methylparaben, Aminomethyl Propanol, Propylparaben, Disodium EDTA, BHT, Imidazolidinyl Urea

As you can see, ini benar-benar bukan karena aku sengaja ambil agak banyakan sunscreennya lalu aku toel di tangan, bukan. This sunscreen is literally thicker than the previous one. Memang terasa agak berminyak, namun sebenarnya ketika dipakai mukaku gak malah jadi kilang minyak loh. So far sih masih enak-enak aja dipakai di wajahku yang oily. Aku pakai ini terutama ketika area bawah mataku sempat mengering, entah karena apa. Sunscreen ini arganya sama dengan Sunscreen Oil Free, yaitu Rp. 55.000  untuk ukuran netto 12.5g.

Dua produk sunscreen dari Callista Skincare ini mungkin memiliki efek yang sama seperti saat kalian memakai sunscreen yang lain: ada white cast setelah pemakaian. Tapi tenang aja, sunscreen dari callista ini gak bikin muka jadi seperti pakai topeng kok.

After these, yang tercantum di bawah ini adalah 2 produk terfavorit dari Callysta Skincare. I'tt tell you why.

✩ Skin Brightening Cream

Sekian lama aku mencari night cream yang cocok buat kulitku dan gak bikin berminyak pas bangun pagi, akhirnya aku dipertemukan dengan Skin Brightening Cream milik Callista Skincare ini. Teksturnya pertama memang terasa agak thick di wajah, tapi surprisingly dia gampang sekali menyerap dan gak bikin wajahku berminyak, apalagi ketika bangun pagi. Wajah tetap halus, gak berminyak dan gak kering.

Skin Brightening Cream ini memiliki komposisi sebagai berikut:
Aqua, Propylene Glycol, Tetrahydropyranyloxy Phenol, Glycerin, Alcohol, Xanthan Gum, Sorbitan Sesquiisostearate, Imidazolinyl Urea, Disodium EDTA, dan Sodium Metabisulfite

Dari penjelasan ingredients diatas ada satu bahan yang sengaja kuberi bold. Why? Ini adalah alasan kenapa aku menyukai Skin Brightening Cream dari Callista Skincare. This products contains arbutin. Yep,untuk kalian yang masih bingung, Tetrahydropyranyloxy Phenol merupakan lightening agent sintesis dengan menghilangkan group hydroxyl dari rantai glucose yang ada di β-arbutin.(sumber: https://ec.europa.eu/health/scientific_committees/consumer_safety/docs/sccs_q_114.pdf). Tentunya dengan kandungan 'anakannya' arbutin, ini membantu sekali untuk kulit yang memiliki flek hitam atau bekas jerawat.

Disini kalian bisa lihat, tekstur krimnya sebenarnya ringan, halus, namun setelah dipakai ke wajah memang agak terasa thick, maksudku jadi berasa banget kita lagi pakai sesuatu di wajah. But don't worry, lama-lama hilang kok karena langsung meresap ke kulit. Aku pakai ini tiap malam, dan jujur cream ini yang habisnya paling cepat. Belum apa-apa sudah tinggal sedikit. Apa aku yang pakainya kebanyakan?

Lagi-lagi sebenarnya aku tahu ini merupakan night cream adalah dengan membaca brief explanation yang dikirimkan ClozetteID. Dear Callista Skincare, would you mind to add 'Night Cream' di dalam packagingnya? Menurutku sih dengan begitu ini akan mempermudah konsumen karena pasti langsung berfikir: "oh, oke ini night cream." Bahkan di cara penggunaanya tidak dijelaskan ini dipakai di siang hari atau malam hari. Skin Brightening Cream ini bisa kalian dapatkan dengan harga Rp. 80.000 untuk ukuran netto 12.5g

✩ Serum White Concentrate

Last but not least, adalah produk Serum White Concentrate. Sebelumnya, aku memang lagi gencar banget buat nyari whitening serum karena bekas jerawatku yang memang sudah sangat mengganggu. Bukan, bukan karena aku mau putih. Literally karena aku butuh sesuatu yang lebih dari sekedar cream untuk bekas jerawat ini. Dan yes, serum is my choice karena daya penetrasinya yang lebih bagus ke dalam kulit.

Dari semua produk Callista yang aku dapat, dari segi packaging aku memang paling suka si serum ini. Tampilannya elegan, dan pakai botol pump. This is the best thing. Kenapa? jadi kita gak perlu colak-colek, dan tuang-tuang. Dengan botol pump ini pun kita jadi lebih mudah untuk memperkirakan jumlah produk yang mau kita pakai tanpa perlu takut 'ketuang' terlalu banyak. Untuk jenis serum, 30ml adalah jumlah yang cukup banyak menurutku, karena serum kan memang gak perlu dipakai banyak-banyak ke wajah, cukup sedikit bisa untuk seluruh wajah dan leher, langsung menyerap pula.

Kandungan yang ada di Serum White Concentrate adalah:
Awua, Propylene Glycol, Sodium Ascorbyl Phosphate, Polysorbate 80, Xanthan Gum, Methylparaben, Tocopheryl Acetate, Butylene Glycol, Glycyrrhiza Glabra Root Extract, Panax Gingseng Root Extract, Hamamelis Virginiana Extract, Methylparaben, Cyclopentasiloxane, Dimethiconol, Ethylhexyl Cocoate, Phenyl Trimethicone, Dimethicone, Leticithin, Glycolopids, Caprylyl Glycol.

Nah, ini lebih banyak lagi kandungan yang aku bold. Yes, Serum White Concentrate memiliki cukup banyak kandungan yang aku suka dan memiliki manfaat bagi kulit. Jangan bingun dulu, mari kujelaskan satu persatu:
  • Sodium Ascorbyl Phosphate adalah turunan dari Vitamin C dan merupakan bentuk Vitamin C yang paling stabil, artinya tidak akan oxidize dan jadi 'basi' dalam beberapa bulan. Sodium Ascorbyl Phosphate ini juga bermanfaat untuk memperlambat proses penuaan dan pembentukan kerutan di wajah. (sumber: https://simpleskincarescience.com/sodium-ascorbyl-phosphate/)
  • Glycyrrhiza Glabra Root Extract, menurut truthinaging.com memiliki manfaat untuk mencerahkan, antioksidan, anti inflamasi dan membantu mengontrol produksi minyak pada wajah. Kandungan ini membantu untuk menenangkan jenis kulit yang acne prone. 
  • Penax Gingseng Root Extract merupakan salah satu bahan 'skin conditioning' yang ada dalam produk Serum White Concentrate ini. Menurut annmarriegiani.com, gingseng sendiri memiliki banyak manfaat untuk kulit, terutama untuk anti aging, mencerahkan warna kulit, an the best thing is, kandungan ini bagus sekali untuk kulit yang oily dan sensitif. (gila, kurang cinta apa lagi gue sama produk ini)
  • Hamamelis Virginiana Extract atau biasa dikenal sebagai Witch Hazel merupakan ndungan yang seringkali kita temukan dalam produk skincare karena manfaatnya yang baik bagi kulit. dilansir dari livestrong.com, Witch Hazel ini memiliki manfaat sebagai anti inflamasi, anti bakterial, sebagai astringents untuk mengencangkan kulit, baik untuk kulit yang mengalami eczema, melembabkan, dan baik untuk merawat kulit yang rusak akibat sinar matahari.
See? Kalian bisa lihat banyak sekali kandungan baik yang ada di dalam Serum White Concentrate. Teksturnya pun unik, cair namun terasa agak kenyal-kenyal kalau dipegang. Selain itu seperti yang sudah kutulis sebelumnya, serum ini mudah sekali menyerap ke wajah.Serum ini bisa kalian dapatkan dengan harga Rp. 180.000 untuk ukuran 30ml.

Dalam Skin Brightening Cream ada arbutin, di Serum White Concentrate ada banyak sekali bahan-bahan yang sudah kujabarkan diatas. Tentunya dengan banyaknya kandungan yang baik tersebut kita sudah bisa menebak apa manfaat dari kedua produk ini dan apa hasil yang akan didapatkan dari pemakaian kedua produk ini. Dipadukan dengan produk dari Callista Skincare yang lainnya, kedua produk ini menurutku memberikan hasil yang cukup memuaskan.

Tolong fokus ke bekas jerawatnya. I took these photos without makeup dan filter. Bisa dilihat beberapa bekas jerawat memang sudah agak memudar, walaupun belum hilang benar. At least better than before, dan beberapa temanku juga mulai bilang bahwa wajahku memang terlihat agak lebih bersih dari sebelumnya. Untuk tingkat kecerahan mungkin ga se ekstrim yang ada di foto ini, karena kayaknya ini pengaruh pencahayaan deh.

Overall I love these products, I love the result. Aku gak perlu terlalu susah lagi buat menutupi bekas-bekas jerawat hitam yang ada di kulit. Satu hal yang sangat disayangkan, informasi yang diberikan di masing-masing produk tertentu yang kujelaskan diatas masih agak kurang. Mungkin biasanya konsumen akan mendapatkan penjelasan lebih lanjut? Entahlah, tapi menurutku mungkin seharusnya nama jenis produknya tertulis jelas untuk jenis kulit apa atau dipakai saat kapan. Selain itu tulisannya kecil-kecil bok. Oleh karena itu aku memutuskan untuk mengetik ulang semua kandungannya.

So, kalau ditanya apakah aku akan membeli produk ini lagi... jujur aku berpikir untuk membeli sendiri setelah produk ini habis. I really love these products dan memutuskan untuk melanjutkan pemakaian produk-produk ini.

Rate?
4.5 / 5

Monday, January 1, 2018

Softlens Nyaman Dengan Motif Cantik, Ageha Icy Grey

Selamat malam semua~! Hari ini aku mau memberikan ulasan yang cukup singkat mengenai softlens yang baru saja kubeli dari @japansoftlens. Softlens bermerk Ageha ini sebenarnya sudah lama ada di Indonesia, hanya saja aku baru berkesempatan untuk mencobanya setelah sekian lama menjadi pemakai softlens lokal, X2.

Belakangan ini, softlens X2 ku yang biasanya enak dipakai mendadak terkadang jadi tidak nyaman di salah satu mata. Beli lagi softlens dengan merk yang sama, hal yang sama juga terulang. Akhirnya aku putuskan untuk langsung saja membeli Ageha, berhubung memang ingin mencoba merk ini sejak lama.

Ini adalah bentuk kemasan dari Ageha Icy Grey. Kucomot dari website japansoftlens nya langsung karena kemasannya langsung kubuang ketika sampai. Untuk softlens case nya, aku mendapat yang kedua tutupnya berwarna pink. Tidak masalah, toh minus ku kiri kanan sama, jadi tidak akan tertukar. Box nya panjang, berbeda dengan kemasan softlens lainnya yang lebih compact, packagingnya simpel, cantik dan tidak ada desain yang terlalu ramai.

Ini motif softlens Ageha Icy Grey. Di luar motifnya terdapat pinggiran berwarna hitam yang cukup tebal, which is my favourite karena bisa membuat mataku yang sipit ini terlihat lebih besar. Motifnya berbentuk bunga dan memang cukup ramai. Tapi tenang saja, motif ini akan sangat cantik begitu dipakai di mata. Jujur kalau dilihat sekilas akan terlihat natural, namun akan terlihat terang di kamera.

Ini hasilnya begitu dipakai di mata. Pertama dipakai terasa agak mengganjal, mungkin menyesuaikan dengan bentuk mata. Diameter softlens ini hanya 14.5mm, namun akan terlihat seperti 16mm begitu dipakai di mata. Terlihat bahwa di foto ini mataku yang sipit terlihat lebih besar~

Softlens ini bisa kalian dapatkan dengan kisaran harga 180.000 untuk kurun waktu pemakaian selama 6 bulan. Memang agak pricey kalau kalian biasa membeli softlens lokalan yang harganya dibawah 100.000. Tapi trust me, Ageha's lens are worth to buy. Sangat nyaman untuk daily activities dan tidak mudah kering di mataku. I'll definitely repurchase this lens, atau aku beli motif dan warna yang lain lagi dengan merk yang sama.